Monday, 10 December 2012

aku pendusta???

sekali lagi aku berbicara soal cinta, tentang sebuah cinta yang dusta, tentang sengsara dan derita, tentang jiwa yang terluka, daifnya manusia dalam cinta, kerna cinta kita hilang segalanya, nilai persahabatan kita campak ke lautan, talian persaudaraan kita tepis ke pergunungan, inikah cinta yang diagungkan???
kejamnya manusia dalam menghayati cinta, benar aku pernah terluka, benar aku pernah sengsara, namun cinta tiada salahnya, yang salah cuma manusia, manusia gagal mengawal cinta.. manusia lupa, cinta hanya sebuah perasaan yang tiada salahnya, namun salahnya manusia membiarkan cinta meghayutkan segalanya, manusia sentiasa tewas dengan perasaan sendiri, manusia sentiasa leka dengan permainan cinta, namun manusia yang memulakannya, tapi manusia pula yang peroleh sengsara..
mampukah kita menyalahkan cinta?jika kita yang nyata menjadi hamba cinta tanpa paksa!!

aku pernah bahagia, namun akhirnya aku derita, aku pernah bercinta, namun kini aku sengsara!!!
aku tidak menyalahkan cinta, kerna yang nyata cinta tiada salahnya, yang salah cuma kita, kita tewas dalam permainan cinta, yang kita sendiri cipta... itulah kisah kita, asyik kita mencipta permainan sedemikian rupa, namun tidak pula kita mampu mengharunginya..
kini, cinta itu mengena sasarannya, aku menjadi pendusta, aku curang dalam cinta, aku mengotori cinta, aku pembohong yang kau kata!! sakitnya, hati kau tidak aku pedulikan kerna dimata kau aku tetap pendusta, pemain cinta yang durjana, pemain cinta yang berpura-pura, seorang pelakon pentas teater, itulah aku dimata engkau!!!
kerna kau lupa, siapa aku sebenarnya..
wanita hina yang kehausan cinta, sanggup mengorbankan hati dan jiwa buat insan yang benar-benar cinta, yang pasti, itu adalah engkau!!!

No comments:

Post a Comment